Breaking News

Usai Musrenbang, Gubernur Bersama Ketua DPRD Beri Bantuan Roda Dua ke 119 Desa Mandiri di Sambas



SAMBAS --Dalam agenda proees jalannya roda Pemerintahan tidak luput dengan adanya tahap perencanaan dalam melaksanakannya, salah satunya tahap Musrenbang yang dilakukan oleh Pemda Sambas pada kamis 17/03/2023. Acara Musrenbang ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Sambas yang dihadiri oleh Gubernur (Sutarmidji) dan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar (Prabasa ). Dalam acara musrenbang ini juga dihadiri Bupati Sambas (Satono) beserta jajaranny (Prokompimda), Dandim Sambas, perwakilan Polres Sambas, perwakilan Kejari Sambas, kepala-kepala OPD, Inspektur Inspektirat, Camat-camat, dan seluruh kades yang mendapatkan bantuan kendaraan roda dua dari Gubernur Kalbar sertan Ormas dan lembaga swadaya Masyarakat. Ketua DPRD (H.Abu bakar) sebagai lembaga Pemerintahan tetap aktif ikut dalam proses kegiatan tersebut, karna salah satu jalankan tugas pengawasan.


Dalam acara musrenbang tersebut Bupati Satono menyampaikan sambutannya, padatnya penduduk dan luasnya wilayah  Kabupaten Sambas merupakaan problema PR bersama bagi kita semua, terutama dalam menangani dan menyelesaikannya. Sebelum menjabat Bupati Sambas, tingkat perekonomian kita sempat minus -0,2 %, namun berjalan satu tahun lebih setelah dilantik, laju tingkat perekonomian kita meningkat menjadi 4,60%, alhamdulillahi... ini bukan berkat Bupati Sambas sendiri-namun karna kerjasama kita semua, Bupati, wakil Bupati dan jajarannya, seluruh Camat serta seluruh kepala desa yang ada dikabupaten Sambas dalam membangun Sambas berkemajuan ini, jelasnya.


Sutarmidji juga menyampaikan, saya ingin menyampaikan beberapa hal dan yang paling penting, sudah harus dan harus... harus, harus, harus... harus lagi, dijawab tentang masalah data, tidak mungkin musrenbang ini akan sukses, kalau ada data yang tidak valid atau data yang dibuat seakan-akan baik, tidak bisa, tegasnya.


Sutarmidji juga menambahkan dengan mengungkapkan berdasarkan pengalamannya selama 3 (tahun) jadi Gubernur, digunakannya untuk membenahi data-data.


Seperti disampaikan dalam sambutannya, saya selama 3 (tiga) tahun jabat Gubernur, penggenahan data, sedangkan baru ditahun ke 4 ( empat) hasilnya baru kelihatan. Hal ini kita lakukan, karena kita implementasikan segala sesuatu harus dengan data yang valid. Saya ambil contoh dari sisi pendapatan, ditahun 2018, PAD Kalbar itu hanya 1,9 Triliun, saya bilang ini tidak benar... karena banyak sekali potensi dan data yang tidak sesuai dengan realisasi, semuanya di benah, infrastrukturnya dibenah, SDMnya dibenah dengan datanya yang dibenahi. Alhamdulillahi... hari ini saja dengan data yang valid, kita mendapat 3 penghargaan, dan insya... senin depan satu lagi untuk prestasi yang kita peroleh dan merupakan prestasi atau aword yang diidam-idamkan oleh daerah, Paparnya.


Untuk desa-desa yang ada diwilayah Kalbar, desa Sekura merupakan desa terbaik, yang mendapatkan urutan ke-16 dari 74.900-an seluruh Indonesia, jadi mohon maaf pada APDESi  yang mau study banding tidak saya ijinkan, sementara desa yang terbaik ada dikabupaten Sambas. Makanya Sambas punya kebanggaan tersendiri untuk desa-desa, karna desa terbaik urutan ke 16 seluruh Indonesia ada diwilayah Sambas, tegas Sutarmidji.


Dalam wawancara lansung Sutarmidji menyampaikan pada Media “ mengenai pembangunan-pembangunan yang ada di Sambas terutama jalan-jalan ass, akan ada pelebaran-pelebaran sementara yamg menjadi PR kita saat ini adalah masalah waterfront, karna akibat kontraktor yang lalu kurang beres kerjanya sehingga ada masalah, padahal harusnya tahun ini masuk tahap kedua merupakan tahap penyelesaian, akhirnya sisa anggaran tahun lalu kita tambah dengan anggaran sekarang menjadi 12.000.000.000,- (Dua Belas Milyar). Untuk tahun ini sedapat mungkin busa dikawal prosesnya (perencanaan dan pelaksanaannya) karena merupakan kawasan Kraton Sambas adalah aset budaya kita bersama. Sementara untuk rumah melayu yang merupakan tanggung jawab Provinsi, insya... habis lebaran paling lambat selesai dikerjakan dan kita resmikan. Berkaitan jalan perbatasan itu lansung saja keBalai. Tegasnya.


Dalam kesempatan yang sama Wakil ketua DPRD Provinsi Kalbar (Prabasa) menyampaikan pada media “untuk desa-desa yang ada saat ini, dari desa-desa yang belum mandiri menjadi desa mandiri, serta ada 2 (dua) desa yang sudah bagus untuk bisa menjadi contoh bagi desa-desa yang lain, saya sangat mendukung sekali apa yang disampaikan bpk Gubernur, kita mencontoh desa Mandiri yang baik itu dapat menarik desa-desa yang lain dapat datang ke Sambas khususnya desa yang menyandang predikat terbaik ke 16 seIndonesia teraebut. Yang tinggal 2 (dua) poin saja, harus dibenahi tersebut ( BPJS dan kredit), sehingga tinggal penyempurnaan sedikit-sedikit lagi, dan saya sebagai wakil DPRD Provinsi akan mendorong/mensuport terhadap desa-desa mandiri tersebut dengan kewenangan yang saya miliki. Tegasnya, sembari menutup.


pasca musrenbang Gubernur menyerahkan 119 kendaraan roda dua (trail) pada 119 desa Mandiri yang ada di wilayah Swmbas, pada waktu kesempatan Lalu bertepatan HUT Prov di kantor Gubernur telah diserahkan 10 unit pada 10 Desa Mandiri, jadi Swmbas mendapat bantuan kendaraan roda dua (trail) berjumlah 129 unit.Ah)


0 Comments

© Copyright 2022 - Sulselkpk.co.id I Bersama Rakyat Perangi Korupsi