WAJO, (SULSELKPK) ---Festival Danau Tempe (FDT) 2025 resmi ditutup Bupati Wajo, Andi Rosman di Lapangan Merdeka Sengkang, Senin (27/10/2025) malam.
Festival tahunan yang menjadi kebanggaan masyarakat Wajo ini sukses memikat ribuan pengunjung, baik lokal maupun wisatawan.
Pada kesempatan itu, hadir jajaran Forkopimda Wajo, Kepala OPD, Camat dan Lurah se Kabupaten Wajo.
Dengan penuh khidmat masyarakat Wajo antusias mengikuti rangkaian penuputan festival yang bertujuan melestarikan budaya dan potensi pariwisata itu.
Bupati Andi Rosman mengaku bangga atas antusiasme masyarakat yang turut memeriahkan fesival selama lima hari berturut-turut.
“Festival Danau Tempe bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga wujud pelestarian budaya dan potensi wisata alam Wajo yang luar biasa," katanya.
FDT 2025 menghadirkan berbagai lomba dan kegiatan menarik, mulai dari lomba perahu tradisional, pameran kuliner khas bugis, pertunjukan budaya lokal, pameran produk UMKM, hingga melibatkan elemen dalam Sengkang Silk Fashion Karnaval.
Acara penutupan dimeriahkan dengan penampilan tarian tradisional dan konser musik lokal yang menggema hingga larut malam.
"Kami berharap acara ini terus menjadi magnet bagi wisatawan untuk mengenal kekayaan daerah kami,” tuturnya.
Bupati Andi Rosman juga menyerahkan penghargaan kepada para pemenang lomba yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara.
“Kebersamaan kita adalah kunci keberhasilan acara ini. Mari kita jaga warisan budaya dan keindahan Danau Tempe untuk generasi mendatang,” tambahnya.
Festival Danau Tempe 2025 tidak hanya menjadi ajang promosi wisata, tetapi juga memperkuat ekonomi lokal melalui partisipasi pelaku usaha kecil dan menengah.
Dengan berakhirnya Festival Danau Tempe 2025, Pemerintah Kabupaten Wajo berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas acara di tahun-tahun mendatang.
"Kedepan kita akan kemas lebih meriah lagi. Bahkan menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun internasional," paparnya.
Pihaknya juga bakal menggaet para pengusaha asal Wajo yang sukses baik di daerah maupun di luar daerah.
"Di tahun berikutnya kami mengajak masyarakat Wajo untuk bersilaturrahmi sekaligus mengajak mereka menjadi bagian dari festival ini agar bekerjasama mengembangkan Festival Danau Tempe agar lebih meriah, Insya Allah," tandasnya.
